23.10.2009
Tuhan menciptakan lagi satu malaikat
Dengan satu sayap di punggungnya
Satu cinta di hatinya
Satu detak di jantungnya
Satu denyut di nadinya
Untuk dapat terbang, sang malaikat perlu berpelukan dengan malaikat lain
Berbagi satu sayap
Berbagi satu cinta
Berbagi satu denyutan nadi
Berbagi satu detakan jantung
Dua malaikat itu terbang di taman Firdaus
Dua malaikat itu menikmati harum bunga Edelweis bersama
Dua malaikat itu
Aku dan kamu
@};-----
(seketika Polaris membukakan pintunya, menyambut kita dengan senyumnya,
bagai lengkung lazuardi di kisi kisi mentari, dan yang terpenting aku bisa memelukmu di ujung pelangi, membuat cemburu semesta yang memberikan restu kepada kita)
No comments:
Post a Comment